sajak cinta dalam sepi

menggeliat rasa ini,,,,
di antara sepi yang ku rasakan
bergemuruh rindu ini,,
di antara sunyi yang aku arungi
dan,,,
berteriak cinta ini,,,,
di antara kebisuan yang aku alami
tak lagi tertahan oleh diam
mengalir menjelma berbait
tumpak ruah seirama dawai hati
yang tak henti merintih
mencari muara atas aliran
riak perasa'an yang tenggelam
kan jiwa
aku butuh ritme di setiap jeda
syair ku
dan itu ada pada senandung sapa
mu
aku perlu majas di setiap isi bait
ku
dan itu ada pada senyum indah
mu
aku ingin kan irama iringi kidung
ku
dan itu ada pada cinta mu kepada
ku
pun aku butuh makna dari setiap
karya ku
dan itu ada pada jiwa dan raga
mu
biar lah imaji ku berdendang
membahana dalam gulita malam
memecah sepi dengan alunan
syahdu
memuja diri mu bidadari hati ku
biar lah sajak ku berkelana
menyapa jiwa di rundung cinta
membelai mesra hati merindu
aku suguh kan nyanyian jiwa
mengeja rasa urung bermakna
lihat,dengar,dan rasakan,,,
angin malam kan membuat nya
menari
kesunyian akan melantang kan
bisikan nya
dan mimpi akan membuat nya
menemani mu dalam ruang imaji
sederhana lagu ku cipta
hingga tak akan sulit
untuk kau cerna
sederhana cinta ku cipta
hingga tak membebani mu
apa lagi menyakiti mu

rintihan cinta terabai

tak lagi air mata ini menjadi pelangi
mewarnai gulita malam mencekam
tak pula menjadi embun
menyejuk kan dedaunan kala pagi menjelang
keruh sudah tak lagi bening
ternoktah darah dari luka yang merajam

teramat perih rindu ini menyayat hati
begitu dalam menikam jantung sukma ku
dalam aku merihtih masih nama mu menjelma
diantara aksara bait syair ku
masih untuk mu rindu ini kian menggebu

resah aku terkungkung kesunyian
sesak terhimpit sepi pelukan malam
jelaga jelaga cinta kini terabai tak terjaga
meriak gaduh tirta tak beri maya
bergelombang tak beraturan
menyamar kan cermin yang merekam bayang mu

makin tertatih diri ini
diantara keterasingan cinta teracuhkan
memagut rindu yang tak tersampaikan
mendulang sisa asa
yang dalam terpendam dalam rahim sungkawa

harus kah aku turut kan rayuan penyesalan
bila tak ada berbuah yang dapat ku petik
bila tak ada harap kembali merajuk

merindumu menyiksa jiwa ku
namun tak jua mampu ku hapus
paras dan kisah beribu yang pernah tercipta
diantara rasa kita bersama

yang aku rasa,,,
sunyi hari ku tanpa diri mu......

"£ovir$"

terbunuh rindu

semakin mencekam gundah yang ku rasakan
menusuk menikam nurani,lukai hati
peraduan ini tak lagi nyaman tenang kan jiwa ku
kamar ini semakin sempit menghimpit angan imaji
kelambu rindu tebal sesak kan nafas mencekik rongga

malam tak lagi memberi lelap
mimpi tergantikan kesunyian yang mencumbui sepi kurasakan
aku hanya menunggu pagi
saat embun membekukan air mata ku
dengan percikan butiran bening
hingga sinaran mentari mulai menyapa
serta merta pula meniadakan ada nya

gumintang hambar kurasakan
tak mampu ku nikmati hangat membelai manjakan ku
dalam peluk pagi nan syahdu

ach.....
rindu ini benar benar telah membunuh ku
menghentikan harap ku pada setapak belantara yang begitu sunyi
membuikan rasa ku pada ruang sepi nan teramat gulita
tak akan lagi cinta ku dapat kan dari mu
dan akan ku biar kan rindu ini menyiksa
menoreh beribu lara,lukai sukma

dari ujung timur hingga ke barat
dari poros utara hingga ke selatan
di setiap sisi belahan dunia
hanya bayang mu menghuni hamparan maya fikiran ku
tak dapat ku sentuh,tak pula kau merujuk

aku tetap di sini,,,
berdiri dengan segenggam kecemasan
tanpa harap yang ku nantikan
aku tetap disini,,,
hingga nadi ini tak lagi berdetak,
dan nafas tak lagi ku miliki

"syair layu"